Di balik manisnya madu, ada beragam khasiat yang bermanfaat untuk tubuh.
Mulai dari berguna untuk perawatan kulit, membantu menyembuhkan luka
sampai berfungsi sebagai antioksidan.
Tapi sayangnya, saat ini
banyak madu yang dijual tak bisa dipastikan keasliannya. Banyak madu
yang 'dioplos' oleh para penjual demi mendapatkan keuntungan yang
banyak. Bahkan semua merek mengklaim bahwa mereka menjual 100 persen
madu murni. Meski sulit untuk mendapatkan madu dengan kualitas asli,
tapi bukan berarti Anda tak bisa mendapatkannya. Ada beberapa cara yang
bisa Anda lakukan untuk membuktikan keaslian madu.
Sayangnya,
pembuktian keaslian madu ini memang tak bisa Anda lakukan sebelum
membeli. Namun, cara ini bisa dijadikan pelajaran untuk tidak membeli
merek madu yang sama. Berikut cara mengetes keaslian madu yang bisa Anda
lakukan sediri di rumah.
1. Periksa label
Pada
saat pembelian periksa label dengan hati-hati. Jika Anda menemukan
bahan-bahan tambahan, tidak usah membelinya. Jika Anda tak percaya, atau
penjualnya tidak mencantumkan label, Anda bisa melakukan uji keaslian
lainnya.
2. Uji air
Salah satu cara yang
efektif untuk mengetahui bahwa madu Anda murni adalah dengan melakukan
uji air. Tuangkan sesendok madu ke dalam segelas air. Jika madunya
larut, madu itu berarti tidak murni karena ada kandungan air di
dalamnya. Madu murni selalu berbentuk gumpalan ketika dituangkan ke
dalam air.
3. Uji api
Hati-hati saat uji coba
cara ini. Madu adalah objek yang mudah terbakar. Untuk membuktikan
keaslian madu, Anda bisa mengambil lilin dan menempatkan madu pada
sumbu. Sulutkan sumbu dengan api. Jika sumbu mulai menyala, maka madu
murni. Jika tidak, berarti ada kandungan air dalam madu.
4. Uji kertas
Anda
perlu kertas yang dapat mengisap cairan untuk melakukan uji ini.
Tuangkan setetes madu di atasnya. Jika madunya tidak alami, kertas akan
menyerap madu. Jika madunya murni, madu akan tetap berada di atas
kertas. Ini adalah salah satu cara yang berguna untuk mengetahui bahwa
madu Anda murni.
5. Uji kain
Tuangkan
beberapa tetes madu pada kain. Madu murni akan diserap. Anda juga dapat
membuktikan kemurnian dengan cara lain. Cuci bekas madu pada kain. Jika
Anda tidak menemukan noda di atasnya, madu Anda murni.
6. Uji alkohol
Ambil
proporsi yang sama madu dan alkohol dan tuangkan ke dalam gelas. Madu
murni pasti akan membentuk gumpalan sementara madu yang tidak murni akan
encer. Jika madu tidak murni Anda akan menemukan cairan putih seperti
susu setelah percobaan.
7. Uji panas
Panas
dapat membuat beracun. Meskipun tidak ada bukti ilmiah tentang itu. Coba
panaskan madu sebentar. Madu murni akan membentuk karamel.
8. Uji jam
Kedengarannya
sangat menarik, bukan? Sebenarnya, penelitian ini tidak ada hubungannya
dengan jam. Tapi banyak orang percaya metode ini. Tenggelamkan sesendok
madu ke dalam botol madu. Sekarang, angkat dan arahkan ke dalam wadah
kosong. Biarkan madu menetes dari sendok. Jika madu jatuh searah jarum
jam, madu dianggap murni.
9. Uji roti
Coba
ini pada saat sarapan. Madu murni selalu membuat roti menjadi keras.
Jika ada bahan lain di dalam madu, roti akan menjadi basah dan lembek.
Hal ini terjadi karena kelembapan.
10. Aroma
Madu
yang tidak murni baunya asam. Anda juga akan menemukan zat berbusa
putih di dalamnya. Lebih baik untuk membuangnya segera. Madu murni
memiliki aroma yang ringan dan halus yang menggoda hidung Anda
Rabu, 06 Mei 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar